Performa (terus) menurun, LS alami kekalahan 12 - 0 atas Inferno pada lanjutan SurBowl 3

      Gelaran Surabaya Bowl 3 seri kedua telah dimulai hari sabtu lalu (30/05) setelah sempat di undur selama 1 minggu (awalnya SurBowl 3 seri 2 dimulai tanggal 23 Mei 2015).

      LS bertanding melawan inferno pada hari tersebut (sabtu, 30 Mei 2015).

1st Half.

      Sebelumnya, Kapten Defense LS, LB La Farhan Rafis harus out for season setelah mengalami cedera akibat kecelakaan motor jumat, 29 Mei 2015. Sementara DE-DT andalan LS lainnya, Lucky Dwi Nahar harus absen pada pertandingan tersebut akibat cedera kakinya.

      Tanpa Kapten La pada defense, LS masih berhasil menandingi offense Inferno di babak pertama. 2 DE andalan LS lainnya, Ilman Magistra & Ali Maghfudhon berhasil menekan QB Inferno dengan baik. Namun, offense LS masih belum bisa move on dari performa mereka pada Merdeka Bowl 2 sebelumnya. Offense LS masih kesulitan menembus defense Inferno.

      WR Azzam Satria yg sebenarnya mendapat cedera pada gelaran MB 2 lalu, melakukan comebacknya. Namun sayang, ia mendapat double team treatment. Tak ada pass complete pada babak pertama. Run play LS pun terbilang minim, hanya 2 play. Skor 0 - 0 menutup babak pertama.

2nd Half.

      Memasuki babak kedua, terjadi perubahan pada offense Inferno. Setelah memakai Rahiim sebagai QB pada 1st half, Bete memimpin Inferno pada 2nd half. Defense LS mulai menurun. Terutama sejak Ali Maghfudhon ruled out of the game akibat cedera pada kaki kanannya. Inferno berhasil masuk teritori LS setelah Ilman Magistra & Hasbi Azhar miss deflag. CB Fasa Handika menjadi incaran Inferno pada setiap play mereka.

      Sebenarnya, ketika offense Inferno berada pada red zone LS, LS memiliki kesempatan untuk melakukan sack dan menjauhkan inferno dari end zone LS. Namun sayang, DT Lukman gagal melakukan sack pada Bete, begitu juga dengan DE Jolly yg masuk di babak kedua menggantikan Ali. Beruntung saja, 5yd sebelum end zone, CB Tigo SH berhasil men-deflag Bete. Tak menyiakan kesempatan, Inferno berhasil memimpin setelah running back mereka mencetak Touchdown. Pada PAT, LS berhasil menghentikan Inferno untuk menambah poin.

      Permainan offense yg tak berkembang, membuat defense LS semakin melemah. Beberapa miss komunikasi terjadi. Akibatnya, Inferno berhasil mencetak TD keduanya pada pertandingan tersebut setelah WR mereka berhasil menangkap pass yg lagi - lagi di tujukan ke arah Fasa. PAT Inferno gagal, 12 - 0 untung keunggulan Inferno.

      Pada 2 minute warning, Ody Kurnia yg asalnya bermain sebagai WR, menggantikan QB Anton dan memimpin tim. 3x pass complete yg ditujukan pada WR Ivan Wahyu, Septiandy Erry, & Hasbi Azhar berhasil membawa LS menjauh dari end zone mereka. Namun sayang, 2 pass yang ditujukan langsung ke end zone Inferno harus gagal. Skor 12 - 0 bertahan hingga pertandingan usai.

      Offense LS masih belum mampu untuk mencetak Touchdown semenjak Merdeka Bowl 2 lalu.